Selasa, 04 Juni 2013

Peraih juara pertama MTQ tingkat Kota Pekalongan,mengikuti lomba MTQ tingkat Jawa Tengah

32 Peserta MTQ Dikirim Ke Provinsi 

KOTA – Pemkot Pekalongan akan mengirimkan 32 peserta MTQ, baik dari tingkat umum maupun pelajar untuk mengikuti lomba MTQ tingkat Jawa Tengah. Ke 32 peserta tersebut, meupakan peraih juara pertama dalam kejuaraan MTQ tingkat Kota Pekalongan yang digelar Rabu (29/5) lalu.

Ketua Penitia lomba MTQ. Ahmad Slamet Irfan SH mengatakan, memang kejuaraan ini digelar secara berjenjang. Sehingga, jika dapat menang di tingkat sebelumnya maka dikirim ke tingkat yang lebih tinggi.

 “Rencananya, 32 peserta tersebut akan diberangkatkan pada tanggal 2 Juli 2013. Sedangkan lomba, akan digelar di Donohudan, Solo,” tuturnya.

Pada lomba sebelumnya di tingkat kota, sebanyak 259 peserta yang terdiri dari 117 peserta pelajar, dan 142 peserta umum, bertanding dalam lomba MTQ yang digelar di Ponpes HA Djunaid Buaran. Mereka turun dalam 32 nomor dan kategori MTQ. Per nomor atau kategori, diambil masing – masing tiga pemenang, namun hanya peraih juara pertama yang dikirimkan ke lomba MTQ tingkat selanjutnya. 

Dikatakan Slamet Irfan, kegiatan tersebut tidak semata-mata untuk mencari siapa juaranya yang kemudian dikirim ke tingkat provinsi. Namun yang lebih terpenting adalah dapat melahirkan qori dan qoriah terbaik Kota Pekalongan, meningkatkan ukhuwah islamiah, serta menumbuhkan kebiasaan membaca Al-Qur'an secara baik dan benar.

Melalui kegiatan tahunan tersebut, para pelajar dan masyarakat umum juga diharapkan semakin menghayati dan mengamalkan nilai-nilai kendungan Al-Qur'an, meningkatkan syiar kehidupan berbagai kegiatan islami yang diselenggarakan disekitar rumah.

 “Kota Pekalongan yang dikenal sebagai Kota Santri. Kemarin berhasil menyabet juara 1 tingkat pelajar dan perguruan tinggi se-Jawa Tengah 2013. Dengan begitu, harapannya untuk lomba MTQ se-Jateng Juli nanti, kita juga dapat meraih prestasi,” harap Slamet Irfan.

Dirinya juga berharap, agar kegiatan tersebut juga dapat memancing elemen masyarakat lain untuk juga dapat menggelar lomba serupa. Sehingga Kota Pekalongan akan terus mempunyai generasi Al-Qur'an yang berkualitas, dan siap terjun ke masyarakat. 

“Dengan sudah tersedianya pada qori' yang berkualitas, maka ketika dibutuhkan kita tinggal mengambil saja dari para alumni kegiatan ini,” pungkas Ketua Dewan Masjid Indonesia di Kota Pekalongan.

(SUMBER : RADAR PEKALONGAN, 03-06-2013)

 

Tidak ada komentar: