Daerah Endemis Demam Berdarah di Kota Pekalongan Bertambah
Dinas Kesehatan Pekalongan merilis data terbaru, bahwa daerah penyebaran penyakit demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk Aides Aegepty, di Kota Batik telah bertambah menjadi 11 Kelurahan.
Kepada Radio Kota Batik, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Dokter Dwi Herry Wibawa menyatakan, penyebaran DB meningkat menjadi 11 Kelurahan atau meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 9 kelurahan.
Kepada Radio Kota Batik, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Dokter Dwi Herry Wibawa menyatakan, penyebaran DB meningkat menjadi 11 Kelurahan atau meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 9 kelurahan.
11 Kelurahan endemis tersebut diantaranya Kelurahan Podosugih, Medono, Pasir Sari, Tegal Rejo, Landungsari, Poncol, Klego, Sugihwaras, Kandangpanjang, Panjang Baru, dan Kraton Lor.
Dwi Herry menambahkan, hingga saat ini data jumlah penderita penyakit DB mencapai 8 kasus. Meskipun jumlah ini menurun dari tahun sebelumnya, namun masyarakat diimbau selalu melakukan pemberantasan sarang nyamuk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar