Porseni MI 2015 Kota Pekalongan Siap Digelar
PEKALONGAN – Porseni MI Tahun 2015 Kota Pekalongan yang
dijadwalkan pada 16-19 Maret mendatang siap digelar. Panitia,
koordinator dan pengawas Porseni MI 2015 pada Rabu (11/3) menggelar
Technical Meeting Pelaksanaan Porseni MI 2015.
Diungkapkan Ketua Pelaksana Porseni MI 2015, Suroso SPdI, technical
meeting tersebut disamping membagikan nomor peserta lomba, juga membahas
tentang penjelasan teknis lomba. Acara dihadiri perwakilan dari 47 MI
Se-Kota Pekalongan yang akan maju mengikuti Porseni.
“Jadi teknis pelaksanaan lomba masing-masing cabang itu yang mau
disampaikan hari ini. Supaya nanti dalam lombanya mereka memahami
tekniknya biar tidak salah sasaran,” ungkapnya.
Terkait persiapannya, Suroso menuturkan pihaknya telah mempersiapkan
sejak dua bulan sebelumnya. Persiapan untuk seluruh panitia telah
dilaksanakan sejak Januari. Sedangkan pada Februari lalu pihaknya telah
memberitahukan seluruh Madrasah se-Kota Pekalongan untuk mengadakan
seleksi para siswanya sebagai wakil madrasah. “Harapannya kedepan
mudah-mudahan anak kita khususnya di Kota Pekalongan bisa berhasil
sampai ke tingkat nasional,” ujarnya.
Ketua Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kota Pekalongan, Drs
Ahmad Syakur, menuturkan seleksi telah dilaksanakan sebelumnya di
masing-masing madrasah.
“Karena MI di Kota Pekalongan jumlahnya 47, sehingga dari
masing-masing MI langsung mengirimkan peserta lomba kemudian seleksinya
langsung ke tingkat Kota. Tidak ada tingkat Kecamatan,” tuturnya.
Ditambahkannya kegiatan porseni ini rutin diadakan setahun sekali.
Untuk para siswa yang berhasil meraih juara pada porseni mendatang,
selanjutnya akan dipersiapkan untuk maju ke tingkat Provinsi.
“Lomba tingkat Provinsi jenisnya ada dua macam. Pertama namanya
Porsema, yang mengadakan Lembaga Pendidikan Maarif tingkat Jawa Tengah.
Yang kedua Aksioma dan KSM itu yang mengadakan Kemenag,” paparnya.
Kalau Porsema akan digelar pada bulan Mei mendatang, AKsioma dan KSM akan digelar pada bulan Agustus.
Ahmad juga menuturkan, Porseni kali ini adalah murni gotong royong
dari semua MI secara mandiri. Tidak ada bantuan dari Pemerintah Kota
maupun Kemenag. Pengawas MI Kementrian Agama Kota Pekalongan Ali
Suparman SAg MPd juga menambahkan Porseni kota pekalongan merupakan
agenda rutin yang diselenggarakan oleh Kemenag Kota Pekalongan dan
dilaksanakan oleh KKMI. “Artinya kita itu tidak berhenti dalam kegiatan
yang diselenggarakan sekolah saja. Tapi secara luas juga diadakan ajang
tersendiri. Juga kami atas nama dari Kementrian Agama mengharapkan
tentunya dengan kegiatan yang melibatkan banyak personil, biayanya besar
itu akan diperoleh kader-kader olahraga maupun kesenian,” katanya. (ap11)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar