Persip Sudah ‘Kaya’
Pekalonganh, Info Publik –
Walikota Pekalongan dr HM Basyir Ahmad menilai saat ini kesebelasan
Persip Pekalongan sudah ‘kaya’. Dari hasil pemasukan tiket selama
menjadi tuan rumah Persip sudah berhasil meraup dana sebesar Rp 1,35
Milyar. Bahkan pada pertandingan terakhir pundi-pundi Persip bertambah
sebesar Rp 270 juta.
Hal itu dikemukakanya saat
memberikan pengarahan kepada crew BatikTV di Ruang Sunan Kalijaga,
Sabtu (28/4). Bahkan menurut Basyir ‘daftar kekayaan’ Persip itu akan
terus bertambah karena ia belum menerima laporan dari penjualan kaos
dan buku tentang kesebelasan kebanggaan kalong mania itu.
Kondisi itu menurut Basyir
bukanlah sesuatu yang tiba-tiba. “Itu tidak kita dapatkan secara
tiba-tiba, namun melalui kerja keras, kejujuran dan kesungguhan,”
tandasnya.
Pada setiap langkahnya
Basyir menekankan seluruh anggota Persip untuk berlaku jujur dan
sportif. “Tidak ada itu pengaturan skor dan membayar wasit agar bisa
memenangkan pertandingan walaupun banyak pihak yang menyarankan saya
melakukanya,” ujarnya.
Namun Basyir yang memang
religius itu lebih percaya pada rencana Allah SWT daripada rekayasa
manusia. “Nyatanya meski dengan susah payah sekarang Persip bisa
mencapai ketahap yang seperti ini,” sambunganya.
Karenanya ia meminta
seluruh crew Batik TV untuk serius, jujur dan bekerja keras guna meraih
kepercayaan masyarakat. “Jika kita bisa meraih ‘trust’ itu maka semua
langkah akan jauh lebih mudah untuk membesarkan BatikTV,” katanya lagi.
Lebih jauh Basyir juga
memberi nasehat jika karena satu dan lain hal ada crew yang merasa
tidak cocok bekerja di Batik TV agar tidak ragu-ragu berhenti mencari
pekerjaan lain. “Seperti yang saya alami dulu, tiga tahun bekerja tidak
kenal waktu di sebuah rumah sakit swasta namun karena merasa ada
sesuatu yang tidak cocok dengan hati nurani, maka saya memilih mundur
dan alhamdulillah justru pilihan itu yang membuat saya bisa seperti
sekarang,” tambahnya. (MC /Humas & ProtokolAN Takari)
Sumber :www.pekalongankota.go.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar