Obyek Wisata Raih Pemasukan Rp 173 Juta
Pekalongan
– Banyaknya pengunjung yang mendatangi obyek wisata di Kota Pekalongan
untuk menikmati hari libur Lebaran dan memeriahkan tradisi Syawalan
2012, membawa kontribusi cukup signifikan bagi pendapatan asli daerah
(PAD) setempat. Tercatat, Pemkot Pekalongan berhasil memperoleh
pemsukan sekitar Rp 173 Juta dari dua obyek wisata andalannya, yakni
Pantai Pasir Kencana dan Slamaran. Kepala Dishubparbud Drs. Doyo Budi
Wibowo mengatakan, pemasukan sebesar itu diraih selama H+1 hingga H+8
Lebaran 2012. Pada periode ini, tercatat ada sekitar 22 ribu pengunjung
dari Kota Pekalongan dan daerah lain yang berpariwisata di dua pantai
tersebut. “Jumlah pengunjung terbanyak ada di Pantai Pasir Kencana saat
syawalan kemarin, atau sepekan setelah Lebaran,” kata Doyo, Senin
(27/8).
Pasir kencana
Doyo
mengungkapkan, puncak lonjakan pengunjung memang terjadi pada saat
syawalan. Untuk Pantai Pasir Kencana saja dalam satu hari itu mampu
meraup pemasukan hingga Rp 100 juta lebih, dengan jumlah pengunjung
yang mencapai 10 ribu orang lebih. Sementara, saat perayaan syawalan
tiket masuk dijual seharga Rp 10.500 sudah termasuk asuransi jiwa.
Sementara, pendapatan dari penjualan tiket di Pantai Pasir Kencana pada
H+1 hingga H+7 mencapai Rp 60 juta, dengan jumlah pengunjung sekitar 12
ribu orang. Sedangkan untuk pantai Slamaran dari H+1 hingga H+8
(perayaan syawalan), hanya meraup pemasukan dari penjualan tiket
pengunjung sebesar Rp 13 juta. “Jadi kalau ditotal, jumlah pemasukan
dari H+1 hingga Syawalan di dua obyek wisata itu mencapai kurang lebih
Rp 173 juta,” jelasnya.
pantai slamaran
Menurut
Doyo, dibandingkan tahun lalu, pendapatan tahun ini meningkat cukup
signifikan. Sekedar perbandingan, pendapatan Pantai Pasir Kencana
selama H+1 hingga H+7 tahun 2011 lalu mencapai Rp 45 juta dari sekitar
9 ribu pengunjung. Artinya, kata Doyo, dalam periode yang sama, jika
tahun ini meraih Rp 60 juta, berarti pemasukan tahun ini mengalami
kenaikan Rp 15 juta, atau naik sekitar 15 % dari tahun kemarin. Untuk
diketahui, pada H+1 hingga H+8 tahun lalu Pantai Pasir Kencana meraih
sekitar Rp 105 juta. Jika dibanding tahun ini yang mencapai Rp 160
juta, maka kenaikannya terhitung cukup besar.
Doyo
menjelaskan adanya kenaikan jumlah pengunjung dan pemasukan yang
terjadi pada musin libur Lebaran tahun ini karena beberapa faktor.
Faktor pertama adalah karena hari raya Idul Fitri 1433 Hijriyah
dirayakan secara serempak. Faktor lainnya, ungkap Doyo karena ada
penambahan sejumlah infrastruktur atau fasilitas penunjang di dalam
obyek pantai wisata Pantai Pasir Kencana dan serta penambahan tata
ruang hijau. “Hal ini menambah rasa nyaman bagi seluruh pengunjung
Pantai Pasir Kencana,” ungkapnya.
Selain
itu, Doyo menambahkan, adanya kerusakan lingkungan yang menimpa obyek
wisata pantai di daerah tetangga, menyebabkan warga Pekalongan dan
sekitarnya lebih memilih obyek wisata pantai di Kota Batik untuk
mengisi waktu liburannya. “Obyek wisata pantai di daerah tetangga ada
yang kena abrasi. Banyak warga yang akhirnya memilih berwisata di Kota
Pekalongan,” ujarnya. “Tak lupa adanya koordinasi yang baik antara
panitia Syawalan, petugas, jajaran Polres Pekalongan Kota, dan
partisipasi masyarakat, bisa meminimalisir tingkat kebocoran penjualan
tiket masuk,” imbuhnya. Lebih lanjut Doyo menjelaskan, dengan capaian
yang cukup baik ini, maka pihaknya merasa optimis bahwa target
pendapatan dari retribusi tempat wisata tahun 2012 sebesar Rp 471 juta
bisa tercapai. Diungkapkan, berdasar data per Juli 2012, pemasukan
telah 55% dari target. Sementara itu jika total pemasukan dihitung
sampai Syawalan kemarin,maka dicapai angka sekitar Rp 432 juta. “Maka
kami sangat optimis target tahun ini bisa tercapai, bahkan kami yakin
bisa melampui target yang ditetapkannya,” imbuhnya.
sumber:www.pekalongankota.go.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar