Kawasan Tambak Butuh Pengaman Khusus
PEKALONGAN
– Kawasan tambak udang vaname di Kelurahan Degayu, Kecamatan Pekalongan
Utara membutuhkan pengamanan khusus, Selama ini siapa saja bisa keluar
masuk kawasan tersebut untuk beraktivitas baik memancing di tambak
maupun sekedar melihat-lihat. “Padahal keluar masuknya seseorang ke
areal tambak vaname berpengaruh pada produktivitas tambak,” ujar
pendamping mitra pembudidaya udang vaname, Muhammad.
Menurut
dia, konsep keamanan yang diperlukan adalah membuat satu pintu masuk ke
kawasan tambak. Tidak boleh sembarang orang bisa masuk ke kawasan
lantaran dikhawatirkan bisa membawa bibit penyakit yang bisa menular ke
udang. Keamanan seperti itu, lanjut dia, juga bisa mengantisipasi
terjadinya aksi pencurian udang. Kemudian mengurangi terjadinya
kerusakan pada sarana dan prasarana tambak.
Bertahap
“Pengamanan
kawasan tambak udang vaname ini akan diterapkan secara bertahap. Sebab
selama ini sudah ada kebiasaan masyarakat untuk memancing ikan di
kawasan tambak. Apabila diterapkan secara mutlak di khawatirkan menuai
protes,” kata Muhammad. Dia menambahkan, budi daya udang vaname di
Degayu dilakukan oleh tiga kelompok tani antara lain Mina Barokah,
Sampang Tiga, dan Sido Mulyo. “Dari tiga kelompok tani tersebut
terdapat 20 hektare tambak udang vaname yang saat ini sudah mulai tebar
benih,” ujarnya.
Untuk
tambak udang di kelompok tani Sampang Tiga, lanjut dia, sudah pernah
dipanen dengan hasil yang menguntungkan. Dari hasil panen udang vaname
itu dia menilai konsep mengelola rob menjadi berkah berhasil, yakni
mengarahkan air rob untuk dimanfaatkan ke tambak udang. (40-69)
(SUMBER : SUARA MERDEKA, 23-12-2013)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar