Aplikasi 18 SIM di Kota Pekalongan Tembus Rekor Dunia
sumber
Setelah
sebelumnya menerima penghargaan dari Museum Rekor Indonesia sebagai
satu-satunya daerah yang menerapkan penggunaan aplikasi SIM Penggunaan
dan pengembangan Free Open Source Software atau FOSS terbanyak di
Indonesia.
Kini penghargaan tersebut telah dinyatakan menjadi Rekor Dunia oleh lembaga yang sama beberapa waktu lalu. Penghargaan itu diterima langsung oleh Wakil Walikota setempat, Alf Arslan Djunaid dari Senior Manajer MURI, Paulus Pangka.
Menurut Alex, Kota Pekalongan kini telah ditetapkan sebagai instansi pemerintah daerah yang mengembangkan dan menggunakan aplikasi Open Source Software terbanyak yakni 18 aplikasi.
Hampir tiap hari IT semakin berkembang maka harus ada inovasi-inovasi yang dilakukan agar jangan sampai ketinggalan, karena disadari atau tidak, perkembangan IT juga mempengaruhi pola pikir seseorang dalam aktivitas sehari-harinya.
Berbagai pembenahan harus terus dilakukan Kota Pekalongan dalam pemanfaatan IT karena berbagai kekurangan masih juga ditemui seperti dalam hal maintenance, ketersediaan hardware dan software hingga ketersediaan SDM pengelolanya.
Kini penghargaan tersebut telah dinyatakan menjadi Rekor Dunia oleh lembaga yang sama beberapa waktu lalu. Penghargaan itu diterima langsung oleh Wakil Walikota setempat, Alf Arslan Djunaid dari Senior Manajer MURI, Paulus Pangka.
Menurut Alex, Kota Pekalongan kini telah ditetapkan sebagai instansi pemerintah daerah yang mengembangkan dan menggunakan aplikasi Open Source Software terbanyak yakni 18 aplikasi.
Hampir tiap hari IT semakin berkembang maka harus ada inovasi-inovasi yang dilakukan agar jangan sampai ketinggalan, karena disadari atau tidak, perkembangan IT juga mempengaruhi pola pikir seseorang dalam aktivitas sehari-harinya.
Berbagai pembenahan harus terus dilakukan Kota Pekalongan dalam pemanfaatan IT karena berbagai kekurangan masih juga ditemui seperti dalam hal maintenance, ketersediaan hardware dan software hingga ketersediaan SDM pengelolanya.