PEKALONGAN –
Musisi jazz kenamaan, Rasjidi, mengakui perkembangan genre musik jazz
di Kota Pekalongan mampu berkembang secara baik. Bahkan, sejak
menjadikan beberapa remaja sebagai anak binaannya, salah seorang dari
mereka berhasil go internasional. Hal
itu Minggu kemarin dikatakan Idang Rasjidi, pada kesempatan menggelar
jumpa pers di lounge Hotel Dafam Pekalongan, sebelum memulai workshop
klinik jazz bagi pelajar setempat yang diselenggarakan secara gratis.
“Saya
setiap menggelar klinik bagi pelajar di Pekalongan selalu gratis, ini
untuk membina kalangan pelajar supaya mampu mengembangkan talentanya.
Sebab, segala sesuatu ada pada diri masing-masing, mau maju atau
tidak,” katanya. Pasalnya, sejak beberapa kali datang di Kota
Pekalongan dan berdiri Omah Musik Idang Rasjidi Sindicate, bermunculan
talenta-talenta bagus dari Kota Batik yang mampu menjadi kebanggaan
daerah.
Salah
satunya adalah Tico Laksana, remaja asal Panjang, Pekalongan Utara,
sekarang telah menjadi musisi jazz kaliber dunia dan sering mengikuti
festival-festival jazz dipenjuru negeri, serta telah mendapat perhatian
khusus musisi-musisi dunia. “Saya sangat senang sekali melihat kemajuan
kondisi yang ada di Kota Pekalongan, karena saya sering ke Pekalongan
dan memiliki binaan-binaan serta mampu berkembang secara baik. Yang
tercetak sekarang bukan lagi pemula, melainkan musisi kaliber dunia,”
tandas Idang.
Karena
itu, Tico Laksana harus dijadikan sebagai contoh positif seseorang yang
bertekad kuat untuk maju, tidak memiliki rasa takut untuk berubah dari
sebuah kecil menuju sosok musisi dunia. “Sekarang ini cara berfikir
masyarakat Pekalongan yang perlu dirubah, harus positif tidak
menganggap sebuah hal tidak mungkin, karena pada hakekatnya semuanya
sama dan kemampuan untuk maju,” jelas Idang yang juga menggelar show
bersama Tompi di Hotel Dafam Pekalongan. (H52-86).
(SUMBER : SUARA MERDEKA, 21-05-2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar