Sabtu, 28 April 2012

Honda Freed Dirampas di jalan


PEKALONGAN - Perampasan dengan Modus menyita mobil dan mengaku anggota polisi terjadi di jl dr Sutomo, depan Brimob Kalibanger Pekalongan, sabtu (21/4) sekitar pukul 04.00. korban Purdiyianto (24) warga jl Laying 63 RT 6 RW 9 Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat. Mobil Honda Freed G-8891-DE milik korban di bawa kabur pelaku. Kepada polisi, purdiyanto bersama dua saksi menjelaskan, saat mengemudikan mobil warna putih mutiara itu dari semarang menuju tegal, tiba-tiba di pepet beberapa orang yang mengendarai mobil Suzuki carry, Suzuki APV, Honda jazz dan montor yamaha RX King.

Pada awalnya pelaku mengaku dari kepolisian dan berusaha merebut kunci mobil. Setelah terjadi perebutan, pelaku mendapatkan kunci mobil, dan korban mendapatkan STNK mobil seharga Duar atus juta tersebut. Pelaku mengaku petugas dari salah satu lembaga pembiayaan, Dan menyuruh seluruh menumpang Honda Freed Untuk turun Dari kendaraan. Korban bersama Rekanya ditinggalkan bersama STNK di lokasi kejadian. Adapun mobil dibawa para pelaku ke arah barat. Sementara itu, Achmad Muchmudin (41) PNA Bagian Humas Pemkot Pekalongan Terpaksa Merelakan Honda Vario G-6780-H warna hitam yang baru saja dibelinya. Montor yang di pakai sehari-hari itu raib saat diparkir di depan Batik TV Pekalongan, jl jetayu, Senin (23/4)SEkitar pukil 10.30.

Kerugian
Kejadian bermula saat PNS yang bisa mengabadikan kegiatan pejabat Pemkot itu memarkir Honda Vario miliknya di depan Batik TV. Sekitar pukul 10.30, korban hendak pulang ke rumah untuk mengembalikan komputer jinjing miliknya. Namun saat di tempat parkir. Montor vario miliknya sudah tidak ada di tempat semula. Kerugian Rp 16 juta. Korban melapor ke polres Pekalongan Kota. Terpisah, pencurian pemberatan terjadi, sabtu (21/4) dini hari. Pelaku Zaenal Watoni (20) Ditangkap warga saat kepergok beraksi di jl jawa 14. korban beraksi di rumah doddy M idris (49). Anak korban Dita Wahyuningsih yang terbangun dan mendapati barang-barang berserakan di ruang belakang berteriak maling.

Tersangka yang mencoba kabur berhasil ditangkap warga yang sudah mengepung diluar rumah. Zaenal Watono mengaku usai pulang dari rumah kakeknya dikawasan bendan, timbul niat mencuri di rumah korban. Polisi mengamankan barang bukti TV LG, teko, asbak, nampan kuningan, burung hiasan cendrawasih, hiasan termometer kuningan, tiga pasang sendal, dan satu celurit. Kasubag Humas Polres Pekalongan Kota AKPPurwanto menjelaskan, pelaku residivis yang mendekam dipenjara duakali. (k2188)

(SUMBER : SUARA MERDEKA 25/4/2012) & Sumber lain.

Tidak ada komentar: