Kamis, 14 Maret 2013

KA Argo Bromo Anggrek Terlambat, Belasan Calon Penumpang Telantar Satu Jam

Penumpang KA Argo Anggrek Terlantar di Stasiun Pekalongan

PEKALONGAN, suaramerdeka.com - Belasan calon penumpang Kereta Api (KA) Argo Bromo Anggrek Jurusan Jakarta - Surabaya, terlantar selama satu jam di Stasiun Besar Pekalongan, Rabu (13/3).   

Itu lantaran KA Argo Anggrek terlambat masuk stasiun akibat adanya gangguan persinyalan di kawasan Stasiun Larangan, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal.  

Dijelaskan, KA Argo Anggrek berangkat dari Stasiun Tegal pukul 13.19 Wib. Kereta dijadwalkan tiba di Stasiun Besar Pekalongan pukul 14.08 Wib. Tetapi, baru masuk di stasiun Kota Batik pukul 15.20 Wib.   

Menurut Kepala Stasiun Besar Pekalongan, Sri Miyanto, keterlambatan KA ini akibat adanya gangguan teknis persinyalan di  Stasiun Larangan. "Akibatnya, pelayanan kereta api tidak bisa berjalan normal," terang Sri Miyanto.



Namun demikian, menurut Sri Miyanto, kereta dari arah timur masuk Stasiun Tegal tepat waktu.
Hanya saja, KA Argo Bromo Anggrek, dari arah barat ikut terkena dampak gangguan teknis tersebut. Kereta yang merupakan kereta terakhir itu, tertahan di Stasiun Larangan.  

Meski tertahan satu jam, penumpang berharap PT KAI bisa memperbaiki sistem pelayanan, sehingga tidak mengalami kejadian yang sama. Seorang penumpang Yap Lee Gim (63) mengaku merasa kecewa. Itu lantaran, dirinya terlambat sampai ke daerah tujuan. "Kami kecewa, karena jadi terlambat berangkatnya," ujar laki-laki yang hendak pulang ke Sidoarjo, Jatim.
( Kuswandi / CN33 / JBSM )
sumber

Tidak ada komentar: