Batang- Apabila ingin Batang maju, masyarakat diminta mendukung
pembangunan PLTU. Kehadiran proyek itu akan membawa perubahan, terutama
untuk mengentaskan kemiskinan.
‘’Sebagai orang Batang, saya mengimbau kepada penggerak demo untuk
menghentikan aksi menolak PLTU. Kalau demo penolakan terus dilakukan,
Batang akan tertinggal dengan daerah lain,’’ ujar pengusaha sukses asal
Desa/Kecamatan Bawang, Ir H Heppy Trenggono MKom, ketika dihubungi
Suara Merdeka via telepon dari Bandara Changi Singapura sebelum
berangkat menuju ke San Francisco, Amerika Serikat, Minggu (17/6) sore.
Dia mengaku prihatin dengan ulah beberapa orang yang menjadi
provokator untuk menolak pendirian PLTU. ‘’Kehadiran PLTU sangat
berharga bagi masyarakat Batang. Karena itu diharapkan semua komponen
masyarakat bersatu padu membangun Batang.’’ Salah satu upaya, imbuh
dia, dengan ikut partisipasi dalam berbagai kegiatan untuk mengentaskan
kemiskinan.
Pendekatan Bijaksana
‘’Demo-demo menolak PLTU sudah tidak perlu lagi, selain hanya
membuat capai juga justru akan membuat Batang tertinggal dengan daerah
lain. Karena itu kalau ingin maju dan berkembang dukung PLTU,’’ ujar
dia.
Heppy mengajak seluruh komponen untuk bersama-sama mewujudkan
wilayah Batang yang kondusif. Terkait dengan adanya proyek raksasa itu,
masyarakat diminta juga ikut mengawasinya agar proyek itu berjalan
dengan benar.
‘’Soal penggantian tanah harus dengan tertib dan jujur. Di sini
perlunya pemerintah aktif memberikan sosialisasi dengan pendekatan
secara bijaksana.’’
Dia menuturkan, kepulangannya ke kampung halaman bersama keluarga
maupun dengan perusahaanya PT Bali Muda Grup tidak lain hanya
partisipasi membantu masyarakat, sebagai bentuk kepeduliannya sebagai
putra daerah.
‘’Saya mengakui, selama ini banyak proposal maupun surat ke kantor.
Tapi saya jelaskan, kepulangan saya ke Bawang bersama keluarga, tidak
lain ingin berbagi rasa dengan tetangga, khususnya warga Batang.’’
Karena itu, dia meminta kepada masyarakat untuk terus aktif membangun
daerahnya agar maju dan makmur. (ar-68)
sumber:www.suaramerdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar