Biar Tak Salah Sasaran, Polisi Berlatih Menembak
KOTA - Ratusan anggota Polres Pekalongan Kota
mengikuti latihan menembak menggunakan senjata api laras pendek di
lapangan menembak Markas Brimob Detasemen B Pelopor, Kalibanger, Kota
Pekalongan, Jumat (7/3) pagi.
Kapolres Pekalongan Kota AKBP Rifki SH SIK mengatakan, latihan
menembak tersebut sebagai salah satu bentuk kesiapan jajarannya dalam
pengamanan Pemilu 2014. “Menjelang pemilu mendatang, sudah banyak yang
kita persiapkan khususnya persiapan personel. Seperti dengan menggelar
latihan dalmas, beladiri, ketrampilan lain, fungsi teknis, dan sekarang
ini latihan menembak,” kata Kapolres di sela-sela latihan kemarin.
Dia menjelaskan sesuai jadwal, nantinya sebanyak 568 anggota Polres
Pekalongan Kota semuanya akan mengikuti latihan menembak tersebut
secara bergiliran. Pelaksanaannya sudah dimulai Jumat pagi kemarin,
hingga satu minggu ke depan.
Pada hari pertama kemarin, anggota dilatih menembak menggunakan
senjata api laras pendek (pistol). Adapun rata-rata pistol yang
digunakan berjenis revolver. Hal ini disesuaikan dengan tugas anggota
Polres di lapangan, yang kebanyakan menggunakan senjata laras pendek.
Kemudian hari-hari berikutnya, anggota akan dilatih pula menggunkan
senjata laras panjang, tentunya disesuaikan dengan satuan tugas
masing-masing.
“Ini kami latihan pakai laras pendek dulu. Karena memang
sehari-hari, kebanyakan anggota menggunakan senjata laras pendek.
Khususnya anggota yang operasional di Reskrim, Polsek, dan sebagainya,”
jelas AKBP Rifki.
Kapolres menambahkan, selain sebagai salah satu bentuk kesiapan
dalam rangka pengamanan pemilu, latihan menembak juga dimaksudkan untuk
melatih anggotanya untuk tidak salah dalam penggunaan senjata api.
Dengan mengikuti latihan menembak secara rutin, maka anggota Polres
Pekalongan Kota diharapkan tidak ragu-ragu ketika pada saat atau
kondisi dibutuhkan memang harus menggunakan senjata. “Kalau orang
jarang latihan, akan ragu-ragu pada saat kondisi dia harus menggunakan
senjata. Dan yang paling penting, supaya tidak salah sasaran,” tegasnya.
Ia mengakui, banyak anggotanya yang sudah lama tidak memegang
senjata api. Termasuk Kapolres sendiri. “Saya juga sudah lama tidak
memengang senjata. Alhamdulillah masih bisa, masih mengenai sasaran,”
ujarnya sambil tersenyum. (way)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar