Indikator APK dan APM kualitas pendidikan mengalami peningkatan

APK dan APM Pendidikan di Kabupaten Pekalongan Meningkat 

KAJEN – Peningkatan anggaran pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pekalongan berpengaruh pada kualitas pendidikan yang ditunjukkan dengan indikator Angka Partisipasi Kasar (APK) mengalami peningkatan untuk masing-masing jenjang pendidikan. APK tingkat SMA/MA dan SMK naik sebesar 1,24%, SMP/MTs naik sebesar 0,23%, SD/MI naik sebesar 0,41%. Demikian juga untuk Angka Partisipasi Murni (APM) juga mengalami peningkatan. Untuk tingkat SMA/MA dan SMK naik sebesar 1,45%, SMP/MTs naik sebesar 5,62% dan SD/MI naik sebesar 4,81%.    

Demikian disampaikan Bupati Pekalongan Drs. H. A. Antono, M.Si menanggapi pandangan umum dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) dalam Rapat Paripurna Penyampaian Jawaban Bupati atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Pekalongan terhadap Nota Keuangan Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2013, Senin (2/08/2013) lalu, di ruang rapat paripurna DPRD.

Dituturkannya, tingkat kelulusan pada masing-masing jenjang pendidikan juga mengalami peningkatan, demikian pula nilai rata-rata yang diperoleh juga mengalami peningkatan dari 5,6 menjadi 6,3. Pada sisi lain, kata Bupati, tingkat drop out mengalami penurunan pada masing-masing jenjang. 

 

 Bupati mengutarakan, berkaitan dengan dukungan riil Pemkab Pekalongan dalam mewujudkan relokasi STAIN Pekalongan ke Kabupaten Pekalongan, telah dilaksanakan koordinasi dengan yang terkait dan kemudahan dalam rangka perencanaan calon lokasi Kampusnya.

 

 Berkaitan akumulasi pelaksanaan proyek fisik pada Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Bupati menjelaskan bahwa pelaksanaan proyek fisik khususnya proyek jalan maupun jembatan sangat bergantung pada ketersediaan alat berat dan bahan material (batu belah/batu pecah), sedangkan produsen material tersebut di wilayah Kabupaten Pekalongan terbatas dan seringkali mendapat pesanan dari daerah lain, sehingga berakibat menghambat pencapaian target fisik di Kabupaten Pekalongan.

“Kondisi jalan di Kabupaten Pekalongan saat ini dengan kondisi rusak hanya 18% (100,44 KM) dari total panjang jalan 558,08 KM. Ke depan akan kami upayakan penanganannya,” ujar Bupati.(di2k)
sumber