Perjalanan KA Semarang-Pekalongan Sempat Terganggu Akibat Longsor
Sejumlah perjalanan kereta api dari arah Semarang menuju Pekalongan
maupun arah sebaliknya sempat terlambat, akibat permukaan tanah di
pinggir jalur kereta di wilayah Kabupaten Batang mengalami longsor,
Selasa 15 Januari.
Tebing yang mengalami longsor berada di antara Stasiun Krengseng-Plabuan di lintas antara Semarang-Tegal, atau tepatnya sekitar 900 meter sebelah timur Stasiun Plabuan.
Kepada Radio Kota Batik, Kepala Stasiun Besar Kereta Api Kota Pekalongan, Totok Supriyanto mengatakan kecepatan kereta api yang melintas di lokasi titik tanah ambles, dibatasi maksimal hanya 5 kilometer per jam.
Kebijakan mengurangi kecepatan perjalanan KA dilakukan, karena pada saat itu lokasi kejadian tengah dilakukan perbaikan serta untuk meminimalisir getaran yang dikhawatirkan bisa memicu terjadinya longsoran kembali.
Totok menjelaskan untuk jadwal perjalanan kereta hari ini, Rabu 16 Januari, sudah kembali berjalan normal. Tidak ada pembatalan perjalanan yang mengakibatkan penumpukan penumpang.
Tebing yang mengalami longsor berada di antara Stasiun Krengseng-Plabuan di lintas antara Semarang-Tegal, atau tepatnya sekitar 900 meter sebelah timur Stasiun Plabuan.
Kepada Radio Kota Batik, Kepala Stasiun Besar Kereta Api Kota Pekalongan, Totok Supriyanto mengatakan kecepatan kereta api yang melintas di lokasi titik tanah ambles, dibatasi maksimal hanya 5 kilometer per jam.
Kebijakan mengurangi kecepatan perjalanan KA dilakukan, karena pada saat itu lokasi kejadian tengah dilakukan perbaikan serta untuk meminimalisir getaran yang dikhawatirkan bisa memicu terjadinya longsoran kembali.
Totok menjelaskan untuk jadwal perjalanan kereta hari ini, Rabu 16 Januari, sudah kembali berjalan normal. Tidak ada pembatalan perjalanan yang mengakibatkan penumpukan penumpang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar