Tim auditor independen, siap periksa manajemen Persip
Liputan6.com, Pekalongan : Kasus pengaturan skor
diduga melanda Persip Pekalongan Jawa Tengah ketika bertarung melawan
Persipur Purwodadi di ajang putara pertama Divisi Utama 2012-2013.
Menanggapi dugaan tak sedap tersebut, pengurus Tim Laskar Kalong pun
menerjunkan auditor independen untuk mengungkap dugaan tersebut.
Presiden
Direktur PT Persip Pekalongan Raya, Basyir Achmad, Kamis (11/4/13)
mengatakan bahwa tim auditor independen tersebut akan langsung bekerja
sebelum putaran kedua kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2012-2013
dimulai.
"Sebenarnya kami telah melakukan investigasi pada
tubuh manajemen Persip tetapi belum menemukan ada oknum yang terlibat
pada kasus itu," ucap Basyir Achmad, Kamis (11/4/13).
Basyir
berharap dengan adanya tim auditor independen tersebut dugaan
terjadinya kasus pengaturan skor saat Persip versus Persipur Purwodadi
bisa diungkap kejelasannya.
"Akan tetapi, apabila nantinya
ditemukan bukti ada pengurus Persip yang terlibat pada kasus itu maka
kami akan langsung memberikan sanksi tegas, berupa pemecatan dari
kepengurusan Persip," katanya.
Mantan Pelatih Persip, Agus
Riyanto mengatakan bahwa indikasi pengaturan skor terendus saat Persip
Pekalongan melawan Persipur Purwodadi di putaran pertama kompetisi
Divisi Utama Liga Indonesia 2012-2013.
Ketika itu, oknum manajemen Persip meminta dirinya agar anak asuhannya 'bermain mata' dengan tim tuan rumah Persipur Purwodadi.
"Permintaan
itu, kami tolak karena kebijakan manajemen Persip itu tidak benar. Jadi
memang ada indikasi terjadinya kasus pengaturan skor saat Persip
melawan Persipur," katanya.
Akibat dari penolakan permainan skor
tersebut, menurut Agus, pihak manajemen Persip kemudian menyodorkan
surat pengunduran diri yang harus ditandatanganinya.
"Sebenarnya,
kami tidak mengundurkan diri tetapi 'dipaksa' menandatangani surat
pengunduran diri karena manajemen menilai dirinya tidak mampu
meningkatkan prestasi Persip," katanya. (Ant)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar