Kim Miliki Peran Strategis Hadapi Tantangan Era Tik
Pekalongan,
Info Publik – Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) memiliki peran
strategis dalam menjawab tantangan yang muncul di era keterbukaan
informasi yang didorong oleh perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi (TIK). Dimana kondisi itu menjadikan dunia seakan tanpa
mengenal batas wilayah. Manusia dengan mudah dan cepat dapat mengakses
informasi yang dibutuhkan. Yang apabila tidak diimbangi dengan kesiapan
sumber daya manusia dalam memilah dan memilih informasi yang tersedia
secara transparan berdampak pada kontra produktif dalam kerangka
pembangunan di segala bidang.
Hal
itu dikemukakan Asisten pemerintahan dan Administrasi Pemerintah Kota
(Pemkot) Pekalongan Slamet Prihantono saat menerima kunjungan rombongan
dari KIM Wonosobo, di ruang Jetayu, Selasa (2/4). Rombongan KIM
Wonosobo tersebut dipimpin oleh Asisten Administrasi Pemkab Wonosobo
Sukmaedy SH Msi
Menurut
Slamet Prihantono dasar pembentukan KIM adalah melalui Peraturan
Menteri Komunikasi dan Informatika RI Nomor 8 tahun 2010 tentang
Pedoman Pengembangan dan Pemberdayaan Lembaga Komunikasi Sosial. “Ke
depan kami berharap KIM dapat berperan menjadi fasilitator untuk
menjembatani kesenjangan komunikasi dan informasi yang terjadi antara
pemerintah dengan masyarakat atau sebaliknya antara masyarakat dan
pemerintah,” katanya.
Sementara
itu Sukmaedy saat menyampaikan perkenalanya mengatakan kedatangan
rombonganya ke Kota pekalongan adalah untuk belajar bagaimana
mengembangkan KIM sehingga bisa jadi jembatan antara masyarakat dengan
pemerintah. “Melalui KIM ini kami ingin bisa mengelola sumber daya
manusia yang ada,” tandasnya.
Usai
acara perkenalan yang dilanjutkan dengan tukar menukar cindera mata,
rombongan dari KIM Wonosobo itu langsung menuju ke KIM Kelurahan Kraton
Kidul. Disana mereka bertukar pengalaman dengan segenap pengurus KIM
setempat. (diskominfo/007)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar