FPD: Tolak kenaikan BBM berarti dukung orang kaya
Jakarta (ANTARA
News) - Juru bicara Fraksi Partai Demokrat, Achsanul Qosasi mengatakan,
siapapun yang menolak pemberian BBM bersubsidi, sama artinya memperkaya
orang kaya.
"Menolak BBM berarti mendukung orang-orang kaya karena BBM sebagian besar dinikmati orang kaya," kata Achsanul saat menyampaikan pandangan FPD soal pengesahan RUU atas perubahan UU 19 tahun 2012 tentang APBN 2013 di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Senin.
Ia juga menyebutkan, kenaikan BBM tidak hanya dilakukan pada saat SBY menjadi presiden.
"Tak satupun presiden di negeri ini ingin sengsarakan rakyatnya. Maka FPD menyetujui ditetapkan RUU APBNP 2013 ini," kata dia.
Hal serupa juga disampaikan oleh juru bicara FPPP, FPKB, FPAN yang setuju dengan RUU APBNP 2013 yang merupakan perubahan atas UU 19 tahun 2012 tentang APBN 2013.
"Menolak BBM berarti mendukung orang-orang kaya karena BBM sebagian besar dinikmati orang kaya," kata Achsanul saat menyampaikan pandangan FPD soal pengesahan RUU atas perubahan UU 19 tahun 2012 tentang APBN 2013 di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Senin.
Ia juga menyebutkan, kenaikan BBM tidak hanya dilakukan pada saat SBY menjadi presiden.
"Tak satupun presiden di negeri ini ingin sengsarakan rakyatnya. Maka FPD menyetujui ditetapkan RUU APBNP 2013 ini," kata dia.
Hal serupa juga disampaikan oleh juru bicara FPPP, FPKB, FPAN yang setuju dengan RUU APBNP 2013 yang merupakan perubahan atas UU 19 tahun 2012 tentang APBN 2013.
Editor: Desy Saputra
Tidak ada komentar:
Posting Komentar