Setahun Penuh Makna bagi Hotel Dafam
Pekalongan
Siaran pers Hotel Dafam Pekalongan kepada Kompas.com, Rabu
(6/2/2013), menyebutkan pada ulang tahun yang pertama, Hotel Dafam Pekalongan
menggelar acara syukuran dan dilanjutkan potong tumpeng.
Acara yang diadakan di Canting Restaurant ini dihadiri oleh seluruh staf dan
manajemen serta Sholeh Dahlan, owner Hotel Dafam Pekalongan. Manajemen
bertekad menjadikan Hotel Dafam Pekalongan makin berkembang dan mampu tumbuh di
antara ketatnya persaingan bisnis perhotelan saat ini.
Public Relation Hotel Dafam Pekalongan, Eka Kharfiani, mengemukakan Hotel
Dafam Pekalongan memiliki sebanyak 90 kamar yang meliputi deluxe room,
executive room, junior suite, dan royal suite.
"Andalan kami adalah makanan khas dari Pekalongan sendiri, ada nasi
megono dan soto tauto pekalongan. Makanan khas ini sangat diminati oleh
tamu-tamu dari luar kota atau luar daerah," kata Eka.
Menurut Eka, destinasi wisata yang menjadi andalan Kota Pekalongan antara lain
Museum Batik Nasional, Kampoeng Batik Kauman dan Pesindon, Kampung Canting,
serta obyek wisata Pantai Pasir Kencana. "Batik pekalongan sangat diminati
oleh wisatawan mancanegara dan dalam negeri," katanya.
Pada akhir pekan, hotel bintang tiga ini dipenuhi para tamu atau wisatawan
yang berasal dari Pekalongan dan juga dari luar daerah Pekalongan seperti
Jakarta, Semarang, Surabaya, dan Yogyakarta. "Ada juga wisatawan dari
Malaysia, Dubai, Singapura, India, Korea, dan Australia," tambah Eka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar