Dibuang di Saluran Air
PANJANG WETAN – Geger
temuan ranjau di Kabupaten Batang belum lama ini, agaknya menimbulkan
kewaspadaan tersendiri bagi masyarakat. Terbukti, sebuah brangkas
kosong yang dibuang oleh seseorang di sebuah saluran air yang ada di
jalan Rajawali Utara, Jumat (15/2) pagi, mengegerkan warga setempat
karena dinilai mencurigakan. Bentuk brangkas yang terbuat dari besi,
dan beratnya yang lebih dari setengah ton menjadi dasar kecurigaan
warga atas barang tersebut.
Adalah Warti’ah (46), warga sekitar
yang juga pemilik warung yang berada tepat di atas saluran air tempat
ditemukannya brangkas tersebut. Dirinya pertama kali melihat barang
mencurigakan di saluran air yang ada di sebelah warungnya sekitar pukul
5 pagi. Saat itu dirinya belum bisa menebak jenis barang tersebut.
Namun melihat dari bentuknya, Warti’ah merasa barang tersebut patut
dicurigai.
Akhirnya, bersama salah seorang
kerabatnya, Warti’ah melaporkan penemuan tersebut ke Polsek Pekalongan
Utara. “Pertama melihat, saya curiga karena sangat berat sekali. Waktu
dicoba angkat juga tidak bisa. Akhirnya saya melapor pertama kepada
petugas Rutan. Akhirnya saya diarahkan untuk melapor ke Polsek,”
bebernya.
Warga lain, Leli (35), bahkan mengaku
mendengar suara kencang pada malam sebelumnya. Ketika itu pukul 10
malam, dirinya tengah bersantai di dalam rumah tiba-tiba mendengar
benturan benda keras yang berasal dari depan rumahnya. Namun saat itu,
Leli belum berani untuk melihat secara langsung benda yang menimbulkan
bunyi cukup keras tersebut. Barulah ketika esok harinya, warga setempat
geger penemuan itu. “Sebenarnya saya tadi malam mendengar suara keras
dari arah sini, tapi tidak berani melihat karena takut ada apa-apa,”
tuturnya.
Karena dicurigai merupakan barang yang
berbahaya, evakuasi pun berlangsung cukup lama dengan disaksikan
ratusan warga. Polisi harus mendatangkan petugas khusus dari Brimob
untuk mengangkat barang tersebut dari dalam saluran air.
Setelah melalui pemeriksaan dan
mendatangkan derek, akhirnya brangkas kosong dengan pintu yang sudah
hilang tersebut berhasil diangkat ke permukaan untuk kemudian dibawa ke
Mapolres Pekalongan Kota guna pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara itu, Kapolsek Pekalongan
Utara, Kompol Zuhriyanto menjelaskan, bahwa pihaknya menerima laporan
dari warga sekitar pukul 7.30 pagi. Setelah itu, anggotanya langsung
turun untuk mengecek kebenaran info tersebut. “Ternyata benar, lalu
kami juga memanggil petugas dari Brimob untuk mengevakuasi, karena
barangnya juga belum jelas,” terangnya.
Setelah mengetahui bahwa ternyata
barang yang diangkat adalah sebuah brangkas kosong, dikatakan
Zuhriyanto, pihak kepolisian akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut
mengenai asal mula brangkas tersebut. “Sementara ini kami belum bisa
memberikan keterangan terkait statusnya, akan kami periksa terlebih
dahulu. Sedangkan bagi warga, tindakan yang mereka lakukan dengan
melapor langsung kepada petugas sudah sangat benar. Hal tersebut untuk
mengantisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,”
pungkasnya.(ap16)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar