Gedung BLK Dibangun Dua Tahap
PEKALONGAN
– Pembangunan kompleks workshop Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Sosial
Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) di kawasan Pekalongan
Batik Teknopolitan di lahan bekas makam china (bong) Kelurahan Kuripan
Lor, Kecamatan Pekalongan Selatan, segera dimulai. Rencananya,
pembangunan gedung tersebut akan berlangsung dua tahap. Menurut Kepala
Dinsosnakertrans Kota Pekalongan Budiyanto, saat ini sudah dalam proses
lelang. “Diperkirakan, pembangunannya akan dimulai pada April
mendatang,” terang dia, (3/2).
Dijelaskan
dia, dalam dua tahap itu pembangunannya dimulai dengan gedung workshop
I selanjutnya workshop II. Dengan demikian, proses relokasi tidak
seketika melainkan juga berlangsung dua tahap. Pada pembangunan yang
tahap I, meliputi ruang enam keahlian yakni teknisi handphone, mesin
bubut, walding/las, wekel/rewending mesin listrik, otomotif mobil dan
motor. Menelan anggarannya Rp 2,3 Miliar.
Sementara,
pembangunan tahap II untuk teknisi komputer, tata rias, meubelair dan
tata boga. Hanya saja belum bisa diketahui nilai anggaran
pembangunannya. “Dialokasikan pada tahun anggaran 2012,” sambungnya.
Pembangunan gedung BLK adalah salah satu bagian dari pembangunan
kompleks Pekalongan Batik Teknopolitan. Pekalongan Batik Teknopolitan
merupakan kawasan terpadu yang mengintegrasikan pelatihan dan showroom
produk unggulan Kota Pekalongan. berdasarkan rencana induk (masterplan)
penataan kawasan di lahan bekas bong Kuripan Lor itu, selain kompleks
workshop BLK Dinsosnakertrans, di kawasan seluas 15 hektare itu
nantinya juga akan dibangun kompleks sentral batik, kompleks Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) dan kompleks pasar. (K30-90)
(SUMBER : SUARA MERDEKA, 04-02-2013)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar