Warga Diminta Bijak Kelola Sampah Makanan
Pekalongan,
Info Publik – Guna menjaga lingkungan agar tetap bersih dan terjaga,
warga diminta mengubah perilaku dalam menangani sampah, termasuk sampah
makanan. Hal itu disampaikan kepala Kantor Lingkungan Hidup Kota
Pekalongan Ir Aris Sidarcahya, saat ditemui di aksi bagi-bagi bibit
pohon dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, di
lapangan Mataram, Jumat (7/6).
“Kami mengajak
semua warga dunia untuk lebih sadar akan dampak lingkungan yang
diakibatkan dari pilihan jenis makanan yang dibuat ataupun dikonsumsi. sesuai dengan tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2013 yakni think, eat, save,” katanya.
Ditambahknya Dampak
dari limbah makanan bukan hanya kerugian secara finansial saja. Namun
limbah makanan juga berdampak buruk bagi lingkungan. Semakin banyak
sisa makanan yang terbuang berarti juga semakin besar pemborosan
terhadap penggunaan bahan kimia (pupuk dan pestisida), sumber daya alam
semisal air, serta makin banyak bahan bakar yang dihabiskan untuk transportasi.
Semakin
banyak makanan membusuk pun akan menghasilkan lebih banyak metana,
salah satu gas rumah kaca yang paling berbahaya yang berkontribusi
terhadap perubahan iklim
. Metana mempunyai kontribusi menghasilkan gas rumah kaca 23 kali lebih
besar dibanding CO2. Jumlah besar makanan pergi ke tempat pembuangan
sampah membuat kontribusi yang signifikan terhadappemanasan global.
Pada
kesempatan tersebut kantor Lingkungan Hidup Kota Pekalongan juga
membagi-bagikan kompos dan bibit pohon sayuran. “Total ada satu
setengah ton kompos dan ratusan pohan bibit sayuran yang kita bagikan
gratis kepada warga,” tambah Aries. (diskominfo/007)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar