Panas Merata se-Pulau Jawa
BOGOR--Curah hujan
yang mulai berkurang membawa dampak cuaca panas di wilayah Bogor dan
sekitarnya. Hal itu disebabkan angin yang bertiup ke arah barat,
sehingga curah hujan menunjukkan penurunan signifikan.
Arus air laut pasang juga berdampak
terhadap udara panas yang dihasilkan dari bumi, sehingga timbul udara
panas, termasuk di wilayah Bogor.
Kasi Informasi dan Data pada Badan
Meteorologi dan Geofisika Stasiun Klimatologi Dramaga Bogor, Hendri
Antoro mengatakan, perubahan itu berlaku di seluruh Pulau Jawa, mulai
Jawa Barat, Jawa Tengah hingga Jawa Timur. Namun hal itu tidak
berlangsung lama, karena diperkirakan curah hujan kembali normal.
“Pengaruh arah angin bertiup ke arah
barat inilah yang menjadi penyebab hujan turun tak beraturan. Kadang
pagi, siang maupun malam hari, dan setelahnya udara menjadi panas,”
ujarnya.
Menurut Hendri, sejak beberapa tahun
ini, ada perubahan iklim di Indonesia yang membuat curah hujan tidak
seperti biasanya pada kurun Januari hingga Juni.
Dia menambahkan, uap air di laut Jawa
berbeda-beda. Tergantung, pada seberapa panas energi yang dihasilkan.
“Antara Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur pasti ada perbedaan.
Namun, dipastikan efeknya hanya bertahan sementara,” pungkasnya.(ram/c)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar