Penutupan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) di Kelurahan Sokorejo

Wakil Walikota Tutup TMMD 

Pekalongan, Info Publik - Wakil Walikota pekalongan HA Alf Arslan Djunaid SE menjadi Inspektur upacara pada Penutupan TMMD Reguler ke 90 di Kelurahan Sokorejo kecamatan pekalongan Timur, Senin (3/6). Pada kesempatan tersebut dia membacakan sambutan gubernur Jawa Tengah , Bibit Waluyo.

Penutupan ini ditandai dengan penyerahan peralatan kerja dari seorang personel TNI kepada Wakil Walikota. Hadir juga dalam acara ini Ketua DPRD M Bowo Leksono, Kasrem Letkol Arh Elman Nawendra dan sejumlah pejabat lainya. 

Pada kesempatan tersebut pria yang akrab disapa Alex itu memberikan santunan dan peralatan sekolah kepada sejumlah siswa SD. 

Dalam sambutannya itu dia meminta kepada warga masyarakat agar menjaga, memelihara dan mengembangkan hasil pembangunan yang telah direalisasi melalui kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ini untuk mendukung aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat. 

Selain itu TMMD yang dilaksanakan 2 (dua) kali dalam setahun secara terpadu dan berkesinambungan, merupakan upaya untuk membantu meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah dan hasilnya telah mampu membuka daerah terisolir dan mempersempit kesenjangan antar wilayah. 

“Sehingga makin membuka akses transportasi dan komunikasi yang pada akhirnya dapat meningkatkan roda perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Ditambahkanya TMMD merupakan suatu kehormatan bagi anggota TNI yang dilaksanakan secara professional untuk membangun soliditas dan sinergitas antar sesama prajurit TNI serta dengan Polri, Aparat Pemerintah dan masyarakat. “Semoga para prajurit TNI dapat menginspirasi dan memotivasi masyarakat dalam membangun kemandirian serta patuh terhadap aturan hukum serta perundang-undangan yang berlaku,” ujarnya lagi

TMMD yang mengusung tema “Melalui Program TMMD bersama Polri, Kementrian, Pemerintah Daerah dan Seluruh Komponen Bangsa Lainnya Kita Tingkatkan Integritas Guna Mendukung Percepatan Pembangunan dalam rangka Mewujudkan Kedamaian dan Kesejahteraan Masyarakat Pedesaan” berlangsung selama 21` hari, sejak 14 Mei lalu hingga 3 Juni 2013

Sementara itu Dandim 0710 Letkol Wahyu Eko Purnomo yang ditemui usai acara mengatakan pelaksanaan TMMD ini sudah sesuai target dan tepat sasaran.

Adapun Sumber Dana yang digunakan untuk kegiatan TMMD reguler ke-90 yang dilaksanakan di Kelurahan Sokorejo ini mencapai Rp 467.000.000,00. Diantaranya dari APBD Provinsi sebanyak Rp 135.000.000, APBD Kota Rp 175.000.000, Swadaya Rp 20.000.000, dan sisanya dari PJO. 

Sementara itu untuk pengerahan personel TMMD itu sendiri terdapat 265 personel yakni 150 orang dari satgas, dan 115 orang lagi dari personel pendukung.

Untuk kegiatan fisik dengan sasaran pokok meliputi pembuatan talud, pembuatan jalan sirtu, pembuatan saluran MD 1 m dan pekerjaan dekker 1 unit. Untuk sasaran tambahan terdiri dari rehab RTLH, pengecatan musola, pembuatan pos kampling serta pembuatan pos yandu bagi masyarakat tentunya. 

Sedangkan untuk kegiatan nonfisik, diantaranya penyuluhan kesehatan, pelayanan KB, Donor Darah, Pasar Murah dan lain-lain. (diskominfo/007)

sumber