Sabtu, 01 Maret 2014

Kota Pekalongan sebagai kota layak anak

Podosugih Rintis Kampung Ramah Anak

KOTA – Dalam rangka mendukung Kota Pekalongan sebagai kota layak anak, Kelurahan Podosugih mulai merintis kampung ramah anak, dengan cara menyosialisasikan kepada warganya di Gedung Balai Diklat, Jalan merbabu, Jum’at (28/2).

Ketua penyelenggara, Nur Agustina S Psi mengungkapkan, kampung ramah anak adalah tindak lanjut dari program Pemkot Pekalongan tentang kota layak anak. “Hal ini kami lakukan karena dilatarbelakangi oleh aspek sosiologis, antropologis,  aspek perlindungan, dan aspek kelembagaan,“ ucapnya. Acara sosialisasi dihadiri oleh tokoh masyarakat, tokoh agama, ibu-ibu PKK, posyandu, dan dunia usaha , serta ada beberapa perwakilan anak-anak. “Kami memulai dengan mengumpulkan data dari masyarakat guna mengetahui besaran masalah anak, dan untuk menentukan fokus program, kemudian melakukan analisis, lalu menyusun rencana aksi,“ tuturnya.

Selain langkah–langkah diatas, Nur Agustina mengatakan, juga perlu diadakan mobilisasi sumberdaya pelaksanaan rencana aksi daerah (RAD), yang di lakukan secara holistic, terintergasi dan berkelanjutan.
“Kemudian agar kampung ramah anak ini optimal maka dilakukan evaluasi secara berkala, serta dilakukan laporan pelaksanaan yang dilakukan setiap tahun” lanjutnya .

Nur Agustina berharap, apa yang dilakukan ini juga dilakukan oleh kelurahan-kelurahan lain di Kota Pekalongan,  sehingga hak-hak anak menjadi terpenuhi secara optimal. “Anak-anak adalah investasi masa depan bagi kita, maka harus benar-benar di jaga,“ pesan Nur Agustina.  (ap3) 

 

Tidak ada komentar: