Sabtu, 15 Maret 2014

Operasi gabungan Cipta Kondisi,Polres Pekalongan Kota

Polres Pekalongan Kota gelar Operasi Cipta Kondisi

Pekalongan, Info Publik - Makin mendekatinya tahapan kampanye pada Pemilu 2014, membuat banyak pihak melakukan antisipasi. Termasuk Polres Pekalongan Kota. Setelah beberapa waktu lalu menggelar simulasi pengamanan, Selasa (11/3) bersama Dinas Perhubungan, Kejaksaan Negeri, pengadilan dan Denpom setempat mereka menggelar operasi gabungan cipta kondisi. 

Operasi gabungan itu mereka gelar di jalan pemuda, Kota pekalongan yang merupakan jalur penting di Kota Batik. Akibatnya ratusan sepeda motor, taxi, mobil dan kendaraan bak terbuka terjaring. Untuk sepeda motor rata-rata pengendara tidak membawa SIM atau STNK. Selain itu sejumlah warga sipil yang memakai atribut milik seragam TNIpun dilucuti oleh petugas POM TNI. Salah seorang warga yang diminta melepas kaos dorengnya mengaku terkejut dan sama sekali tidak menduga akan adanya operasi gabungan

ini, hingga kaos doreng yang dipakainya disita oleh petugas. "Mau apa lagi, masih untung Cuma diminta kaosnya dan didata," katanya. Sementara itu Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres

Pekalongan Kota AKP Pranata didampingi Kepala Satuan Bimbingan Masyarakat (KasatBinmas) AKP Sumarjo disela-sela operasi gabungan itu mengatakan razia digelar sebagai langkah cipta kondisi menghadapi masa kampanye pemilu 2014. 

"Seperti kita tahu pada masa kampanye biasanya banyak yang nekad melanggar lalu lintas seperti tidak mengenakan helm dan knalpot yang meraung-raung, jadi razia ini sekaligus sebagai sosialisasi tertib lalu lintas di masa kampanye," tegasnya. Karena ini merupakan operasi gabungan maka seluruh tindak pelanggaran lalu lintas sekecil apapun, tambah Pranata dilakukan tindak penilangan. "Mereka yang ditilang langsung disidang dan membayar dendanya di tempat," tandasnya. Diharapkan dengan adanya razia yang akan digelar secara rutin, kesadaran masyarakat untuk tertib lalu lintas bisa semakin meningkat. (diskominfo/007)

Tidak ada komentar: