Rabu, 19 Juni 2013

Penelitian SKPD Diklat Setneg RI di Kab.Pekalongan guna mewujudkan good governance

Peserta Diklatpim III Setneg RI OL ke Kota Santri 

KAJEN - Bupati Pekalongan Drs. H. Amat Antono, M.Si berkesempatan menerima Observasi Lapangan (OL) Diklatpim Tingkat III Angkatan VI Kementerian Sekretariat Negara RI Tahun 2013, di aula lantai 1 Setda, Rabu (19/6/13). Rombongan berjumlah 25 orang dipimpin ketua rombongan Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Kementerian Sekretariat Negara RI Bigman T. Simanjutak, SH, MM.

Bupati dalam sambutannya menyampaikan sekilas pandang tentang Kabupaten Pekalongan kepada rombongan. Menurutnya, dari segi usia Kabupaten Pekalongan telah merayakan Hari Jadi ke-391 tahun ini, namun secara fisik baru dimulai pada tahun 2001 dengan perpindahan pusat pemerintahan dari kantor lama di Nusantara, Pekalongan ke lokasi baru yaitu Kajen. 

“Jadi bisa dikatakan, saat otonomi daerah berlaku, daerah lain sudah siap berlari, kami masih harus mencari sepatu dulu. Kajen pada waktu itu masih berupa desa kecil dengan jalan yang sempit. Kami harus membangun segala infrastruktur dari awal. Oleh karena itu, saya istilahkan kami ini memulai dengan start yang berbeda”, jelasnya.

Mencermati kondisi SDM aparatur pemerintah saat ini, Bupati mengatakan tidak menutup mata akan kurangnya kompetensi PNS. Dalam pernyataan MenPAN RI dikatakan dari 4,7 juta PNS di Indonesia, 95%-nya tidak memiliki kompetensi.

 “Diakui atau tidak, rekruitmen CPNS kita masih kalah jika dibandingkan dengan kepolisian atau TNI. Mereka, TNI/Polri menjalani pendidikan dulu baru dilantik. sedangkan kita begitu dilantik langsung disuruh bekerja. Setelahnya ada pra jabatan, bintek dan seterusnya. Masalah ini harus menjadi perhatian kita bersama, mari kita instropeksi diri. Daripada mengeluh, lebih baik kita nyalakan lilin untuk menerangi kegelapan,” imbuhnya.

Sementara itu, Bigman T. Simanjutak dalam laporannya menyampaikan rombongan melaksanakan observasi lapangan selama 5 hari, yakni dari tanggal 18-22 Juni 2013 di Kabupaten Pekalongan. Ke-24 anggota terdiri dari 6 pejabat eselon III dan 19 pejabat eselon 4. Mereka berasal dari unit kerja Sekretariat Kepresidenan, Sekretariat Wakil Presiden, Sekretariat Militer, Sekretariat Kementrian dan beberapa deputi antara lain deputi kebijakan, deputi bidang SDM serta deputi kelembagaan dan hubungan kemasyarakatan.    

“Para peserta dibagi menjadi 4 kelompok, dengan sasaran penelitian SKPD yaitu Inspektorat, Badan Kepegawaian Daerah, Humas dan Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika. Kami harapkan kerja sama dan kesediaannya untuk mengijinkan dan membantu materi data yang dibutuhkan,” ujarnya. “Diharapkan peserta akan mendapatkan masukan yang bermanfaat untuk meningkatkan keprofesionalisme aparatur negara guna mewujudkan reformasi birokrasi menuju kepemimpinan yang lebih baik (good governance)”, ujarnya. (rizka-didik)
Sumber : Bag. Humas Setda Kab. Pekalongan
Editor    : Nd. Kominfo

sumber

 

Tidak ada komentar: